cara wawancara

wawancara adalah salah satu dalam melakukan penelitian dilapangan.
Wawancara adalah tanya jawab dengan seorang narasumber yang diperlukan keterangan atau pendapatnya tentang suatu hal.

Ada 4 cara wawancara yaitu :

1. Cara Random / Acak
Cara random dilakukan dengan mengambil satu orang yang mewakili tiap golongan. Sebagai contoh, seseorang akan mewawancarai satu desa yang berpenduduk seratus orang. Ia cukup bertanya kepada kepala desa tentang jumlah golongan di desa tersebut. Di sebuah desa misalnya, terdapat lima golongan seperti berikut.
a. Golongan petani - 20 orang
b. Golongan buruh pemborong` - 10 orang
c. Golongan pedagang - 5 orang
d. Golongan guru - 5 orang
e. Golongan pegawai negeri - 10 orang
f. Selebihnya ibu-ibu dan anak-anak

2. Cara Penggolongan
Pewawancara menentukan lebih dahulu batas umur, batas anak, atau penghasilan terhadap orang yang akan diwawancarai. Misalnya, seseorang di minta hanya mewawancarai orang yang berumur 60 tahun. Petugas cukup mewawancarai seorang dari golongan tersebut.

3. Cara Double
Pewawancara menanyai orang yang diwawancarai secara berulang-ulang sampai orang tersebut memberitahukan yang sebenarnya. Misalnya, seorang pesakitan berbelit-belit menjawab pertanyaan jaksa. Namun, setelah temannya tertangkap, ia tidak mungkir lagi.

4. Cara Golongan
Pewawancara mewawancarai sekelompok orang sekaligus. Semua mendengar pertanyaan-pertanyaan dari wawancra, yang mendapat pertanyaan mungkin satu atau dua orang. Hanya merekalah yang bisa menjawab pertanyaan.

5. Cara Individu atau Perseorangan
Pewawancara hanya mewawancarai satu orang saja. Misalnya, mewawancarai salah seorang tokoh olahraga bulu tangkis.

0 Response to "cara wawancara"

Posting Komentar